Pringsewu, 4 Juli 2025 — Dalam semangat membangun sinergi antara mahasiswa dan lembaga negara, Ketua Komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sekolah tinggi ilmu tarbiyah (STIT) Pringsewu, Sahabat Muhammad Wahyu Saputra, menggelar pertemuan silaturahmi dengan Ketua Bawaslu Kabupaten Pringsewu, Bang Suprondi, pada Kamis (4/7).
Pertemuan yang berlangsung hangat tersebut membahas sejumlah isu penting, mulai dari kegiatan-kegiatan PMII di lingkungan kampus dan masyarakat, hingga peran strategis mahasiswa dalam dunia politik yang bersih, cerdas, dan berintegritas.
Dalam sambutannya, Muhammad Wahyu Saputra menyampaikan bahwa PMII sebagai organisasi kaderisasi dan gerakan intelektual memiliki komitmen kuat untuk menciptakan mahasiswa yang tidak hanya kritis, tetapi juga solutif terhadap berbagai persoalan bangsa.
“Mahasiswa hari ini tidak cukup hanya menjadi pengamat. Kami harus menjadi bagian dari solusi. PMII mendorong kader-kadernya untuk aktif berkontribusi secara nyata, termasuk dalam pengawasan demokrasi,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Pringsewu, Bang Suprondi, mengapresiasi semangat dan inisiatif PMII dalam menjalin komunikasi dengan lembaga pengawas pemilu. Ia menegaskan pentingnya peran mahasiswa dalam menjaga integritas demokrasi, terutama menjelang momentum politik nasional.
“Mahasiswa adalah pilar penting dalam demokrasi. Kami di Bawaslu membuka ruang seluas-luasnya untuk kolaborasi edukasi politik yang sehat dan pengawasan partisipatif,” kata Suprondi.
Pertemuan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat literasi politik di kalangan mahasiswa serta mempererat hubungan antara PMII dan Bawaslu dalam menciptakan pemilu yang jujur dan adil di masa mendatang.(*)