Pringsewu – Aroma sate kambing yang dipanggang di atas bara api bercampur dengan wangi gulai yang mengepul dari dapur Omah Kuliner, Pekon Yogyakarta, Pringsewu. Senin (03/03/2025) petang itu, puluhan wartawan dari Forum Komunikasi Wartawan Kabupaten Pringsewu (FKWKP) berkumpul, berbagi tawa dan cerita sambil menanti adzan Maghrib berkumandang.
Tak sekadar menikmati hidangan khas rumah makan tersebut, acara buka puasa bersama ini menjadi momen yang lebih dari sekadar melepas lapar dan dahaga. Ada semangat kebersamaan yang terasa kuat di antara sesama jurnalis yang sehari-hari sibuk dengan liputan dan deadline.
Ketua FKWKP, Bambang Hartono, menegaskan bahwa kebersamaan dalam forum ini harus terus dipupuk.
"Berharap ke depannya FKWKP lebih baik lagi dan solid," ujarnya penuh harap.
Rusmanto, penasihat FKWKP yang juga anggota DPRD Kabupaten Pringsewu, tampak tersenyum melihat keakraban yang terjalin di antara para wartawan. Ia meyakini bahwa momen seperti ini lebih dari sekadar tradisi tahunan, tetapi juga sebagai sarana refleksi diri di bulan suci Ramadhan.
"Semoga acara ini tidak hanya menjadi pertemuan sesaat, tetapi juga mempererat silaturahmi dan semangat profesionalisme dalam jurnalistik," katanya.
Matahari telah tenggelam, menandakan waktu berbuka tiba. Doa dipanjatkan bersama sebelum para hadirin menikmati sajian yang telah tersedia. Di tengah suapan pertama, obrolan kembali mengalir—tentang pekerjaan, keluarga, hingga rencana besar FKWKP ke depan.
Dalam kehangatan malam itu, terasa bahwa persaudaraan di antara para pewarta bukan sekadar soal profesi, tetapi juga ikatan hati.(*)