Pringsewu - Dalam upaya serius mewujudkan lingkungan berkendara yang lebih aman dan menekan angka kecelakaan di wilayahnya, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pringsewu mengambil langkah proaktif dengan memasang puluhan spanduk imbauan keselamatan di sepanjang Jalan Lintas Barat Sumatera (Jalinbar) Pringsewu. Inisiatif strategis ini merupakan bagian integral dari pelaksanaan Operasi Zebra tahun ini, yang secara khusus menekankan aspek edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat.
Tujuannya adalah untuk menumbuhkan kesadaran kolektif serta mendorong kepatuhan terhadap aturan berlalu lintas demi keselamatan bersama. Kampanye ini berfokus pada pencegahan dan membangun budaya tertib di jalan raya Pringsewu. Puluhan banner informatif ini dirancang dengan pesan yang jelas dan mudah dicerna, mencakup beragam aspek penting dalam keselamatan berkendara. Pesan-pesan tersebut meliputi imbauan mendesak untuk selalu mengenakan helm dengan benar, peringatan tegas mengenai bahaya kecepatan tinggi yang kerap menjadi pemicu fatalitas, informasi akurat mengenai titik-titik rawan kecelakaan yang perlu diwaspadai, hingga larangan keras membawa muatan melebihi kapasitas kendaraan yang dapat membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Seluruh spanduk ditempatkan pada posisi yang sangat strategis dan mencolok, memastikan setiap pengendara yang melintas dapat dengan mudah melihat dan memahami pesan yang disampaikan, sehingga edukasi visual ini dapat tersampaikan secara efektif.
Menurut Kasat Lantas Polres Pringsewu, Iptu I Kadek Gunawan, penempatan banner dilakukan di lokasi-lokasi krusial seperti kawasan pasar yang ramai, permukiman padat penduduk, tikungan berbahaya, serta ruas jalan utama yang selama ini sering menjadi lokasi terjadinya insiden kecelakaan. Edukasi visual seperti banner ini terbukti sangat efektif untuk menyentil kesadaran para pengendara. Pesannya langsung tervisualisasi saat mereka berada di jalan, sehingga secara langsung meningkatkan kewaspadaan dan mengingatkan mereka akan pentingnya keselamatan berlalu lintas tegas Iptu Kadek. Beliau juga menambahkan bahwa fokus Operasi Zebra kali ini bukan semata-mata pada penegakan hukum atau penindakan pelanggaran, melainkan lebih mengutamakan pendekatan preventif melalui edukasi yang berkelanjutan.
Dengan penekanan pada edukasi yang spesifik mengenai pentingnya memakai helm, menjaga batas kecepatan, dan mematuhi batas muatan, Satlantas Pringsewu berupaya menargetkan jenis-jenis pelanggaran yang memiliki potensi terbesar untuk memicu terjadinya kecelakaan serius. Pendekatan holistik ini diyakini jauh lebih efektif dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas dibandingkan hanya mengandalkan razia periodik. Diharapkan, dengan masifnya pemasangan banner edukatif ini, kesadaran dan perilaku berkendara masyarakat Pringsewu akan semakin tertib dan aman, khususnya di jalur-jalur utama yang menjadi arteri vital bagi mobilitas harian masyarakat. Ini adalah langkah nyata menuju jalan raya yang lebih aman bagi semua.

