vfRLx8H2uqdqBCqTEItJFZCD3xp6D4LE2kPIUYxS

Mahasiswa PPL STIT Pringsewu Pamit Usai Pengabdian Intensif di MI Yasmida Ambarawa

thumbnail

Jurnalsewu - Momen perpisahan yang mengharukan sekaligus membanggakan menyelimuti Madrasah Ibtidaiyah (MI) Yasmida Ambarawa pada Senin, 8 Desember 2025. Setelah dua bulan penuh dedikasi dan pembelajaran intensif, empat mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pringsewu secara resmi mengakhiri masa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) mereka. Kegiatan PPL ini merupakan puncak dari persiapan mahasiswa untuk terjun langsung ke dunia pendidikan, membekali mereka dengan pengalaman praktis yang tak ternilai harganya bagi karir sebagai calon pendidik profesional.

Keempat mahasiswa berbakat yang telah mengabdikan diri di MI Yasmida Ambarawa adalah Ibnu Rifki Abdillah, M. Abdul Ghofur, Wahyu Siti Mukaromah, dan Nurul Wafika Azizah. Acara penarikan yang berlangsung di ruang Guru MI Yasmida Ambarawa ini menandai berakhirnya periode pengabdian mereka yang dimulai sejak Oktober 2025. Dihadiri oleh dosen pembimbing dari STIT Pringsewu, Dr. Muhammad Idris, M.Pd.I, serta Kepala MI Yasmida Ambarawa, Dadang Antoni, S.Pd, seremoni ini berlangsung khidmat dan penuh makna, menunjukkan eratnya kolaborasi antara institusi pendidikan tinggi dan madrasah.

Sebagai simbol penutup rangkaian pengabdian yang telah berjalan kurang lebih 60 hari, acara tersebut diakhiri dengan pemotongan tumpeng dan makan bersama seluruh dewan guru serta staf madrasah. Suasana kebersamaan ini semakin mempererat ikatan kekeluargaan antara pihak kampus dan madrasah. Mewakili rekan-rekannya, M. Abdul Ghofur mengungkapkan rasa syukur dan antusiasmenya. 'Kami sangat berbahagia dan antusias mengikuti PPL di MI Yasmida Ambarawa karena mendapatkan pengalaman baru dan dikenalkan bahkan melaksanakan praktik kerja langsung di kantor. Insya Allah, ilmu-ilmu praktik langsung ini akan menjadi bekal untuk meraih kesuksesan masa depan,' ujarnya penuh semangat, menekankan nilai tambah dari pengalaman lapangan yang nyata.

Dr. Muhammad Idris, M.Pd.I, selaku Dosen Pembimbing PPL, turut menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh jajaran MI Yasmida Ambarawa atas dukungan dan bimbingan yang telah diberikan. 'Kami atas nama Civitas Akademika STIT Pringsewu sangat berterima kasih kepada pihak MI Yasmida Ambarawa yang telah memberikan kesempatan bagi mahasiswa kami untuk mendapatkan pengalaman mengajar yang sangat berharga di sini. Semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut ke depannya, dan kami mohon maaf atas segala kekurangan yang mungkin terjadi selama mahasiswa kami melaksanakan PPL,' tutur alumni S3 MPI 5000 Doktor UIN Raden Intan Lampung ini. Penekanan pada kelanjutan kerja sama menunjukkan komitmen STIT Pringsewu dalam memperkaya pengalaman mahasiswa melalui kemitraan strategis, mendukung pengembangan profesional calon guru.

Kepala MI Yasmida Ambarawa, Dadang Antoni, S.Pd, juga tak ketinggalan menyampaikan sanjungan tinggi kepada para mahasiswa PPL. 'Kami sangat senang dengan kehadiran para mahasiswa dari Prodi PGMI STIT Pringsewu ini, mereka tidak hanya belajar, tetapi juga memberikan semangat baru bagi para siswa dan guru di sini. Semoga ilmu dan pengalaman yang didapat bisa menjadi bekal berharga untuk masa depan,' ujarnya. Beliau menambahkan bahwa selama masa PPL, mahasiswa STIT Pringsewu dinilai sangat aktif dan kontributif, tidak hanya dalam membantu kegiatan administrasi madrasah, tetapi juga secara langsung terlibat dalam proses mengajar di berbagai kelas, memberikan nuansa segar dalam metode pembelajaran dan interaksi siswa.

Penarikan ini juga ditandai dengan penyerahan cendera mata sebagai kenang-kenangan, sebuah simbol persahabatan dan kolaborasi yang terjalin erat. Kegiatan PPL ini diharapkan menjadi ajang yang memberikan manfaat timbal balik: mahasiswa mendapatkan kesempatan emas untuk mengaplikasikan teori dan terjun langsung dalam proses pembelajaran, mengembangkan kemampuan profesional dan etika kerja, sementara pihak madrasah memperoleh dukungan berharga dari tenaga-tenaga muda yang bersemangat dan inovatif. Acara penarikan ditutup dengan lantunan doa, dilanjutkan dengan sesi foto bersama sebagai pengingat manis akan masa pengabdian yang penuh kesan ini, memperkuat jalinan silaturahmi antara STIT Pringsewu dan MI Yasmida Ambarawa untuk masa depan pendidikan Islam yang lebih baik.

Related Posts

Related Posts

Posting Komentar